Contoh Deskripsi Pengalaman Kerja Serta Cara Membuatnya

Deskripsi pengalaman kerja adalah bagian dari sebuah resume atau daftar riwayat hidup yang menggambarkan pekerjaan yang telah Anda lakukan sebelumnya. Ini biasanya meliputi informasi tentang posisi yang Anda pegang, perusahaan tempat Anda bekerja, dan tanggung jawab yang telah Anda miliki selama bekerja. Deskripsi pengalaman kerja juga dapat mencakup informasi tentang prestasi yang telah Anda capai selama bekerja dan pelatihan atau pendidikan yang telah Anda terima yang relevan dengan pekerjaan tersebut.

Tujuan utama deskripsi pengalaman kerja adalah untuk memberikan informasi kepada perekrut tentang apa yang telah Anda lakukan selama bekerja sebelumnya dan bagaimana Anda dapat membantu perusahaan tersebut. Ini dapat membantu perekrut menentukan apakah Anda cocok untuk posisi yang sedang mereka cari dan apakah Anda memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan tersebut dengan baik. Deskripsi pengalaman kerja juga dapat menunjukkan kepada perekrut bahwa Anda memiliki pengalaman yang relevan dan telah bekerja dengan baik di perusahaan lain sebelumnya.

Tips dalam Membuat Deskripsi Kerja

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat deskripsi pengalaman kerja:

Fokus pada keterampilan yang relevan: Sertakan informasi tentang keterampilan yang telah Anda miliki yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Ini akan memberi perekrut lebih banyak informasi tentang apa yang Anda bisa lakukan dan bagaimana Anda dapat membantu perusahaan tersebut.
Gunakan kalimat yang jelas dan ringkas: Jangan menuliskan deskripsi pengalaman kerja yang terlalu panjang atau terlalu singkat. Tuliskan informasi yang esensial dan sertakan detail yang relevan saja.
Gunakan kalimat aktif: Gunakan kalimat aktif daripada pasif dalam deskripsi pengalaman kerja Anda. Misalnya, "Mengelola proyek dengan sukses" lebih efektif daripada "Proyek yang dikelola dengan sukses."
Sertakan prestasi yang telah Anda capai: Sertakan prestasi yang telah Anda capai selama bekerja di perusahaan tersebut. Ini dapat termasuk penghargaan atau promosi yang telah Anda terima, atau proyek yang telah Anda selesaikan dengan sukses.
Periksa kembali untuk kesalahan ortografi dan tata bahasa: Pastikan bahwa deskripsi pengalaman kerja Anda tidak memiliki kesalahan ortografi atau tata bahasa. Ini dapat membuat Anda terlihat tidak profesional.
Mintalah seseorang lain untuk membaca deskripsi pengalaman kerja Anda: Mintalah seseorang yang Anda percayai untuk membaca deskripsi pengalaman kerja Anda dan memberikan masukan. Ini dapat membantu Anda menemukan kesalahan atau mencari cara untuk memperbaikinya.

Langkah-Langkah Membuat Deskripsi Pengalaman Kerja

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat deskripsi pengalaman kerja yang efektif:

Tentukan tujuan deskripsi pengalaman kerja Anda. Apakah Anda ingin mencari pekerjaan baru atau hanya ingin memperbarui resume Anda? Ini akan membantu Anda menentukan informasi yang perlu Anda sertakan dalam deskripsi pengalaman kerja Anda.
Pilih pekerjaan yang akan Anda sertakan. Pilih pekerjaan yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar atau yang akan Anda sertakan dalam resume Anda. Anda mungkin ingin menyertakan pekerjaan yang telah Anda lakukan selama beberapa tahun terakhir saja.
Tuliskan informasi tentang posisi yang Anda pegang dan perusahaan tempat Anda bekerja. Sertakan nama perusahaan, lokasi, dan tanggal Anda bekerja di sana. Juga sertakan judul posisi yang Anda pegang dan tanggung jawab yang telah Anda miliki selama bekerja di sana.
Berikan deskripsi tentang apa yang Anda lakukan selama bekerja di perusahaan tersebut. Jelaskan proyek atau tugas yang telah Anda kerjakan dan bagaimana Anda membantu perusahaan tersebut mencapai tujuannya.
Sertakan prestasi yang telah Anda capai selama bekerja di perusahaan tersebut. Ini dapat termasuk penghargaan atau promosi yang telah Anda terima, atau proyek yang telah Anda selesaikan dengan sukses.
Jika Anda memiliki pelatihan atau pendidikan yang relevan dengan pekerjaan yang Anda sertakan, sertakan informasi tersebut juga. Ini dapat termasuk kursus atau workshop yang telah Anda ikuti atau gelar yang telah Anda peroleh.
Periksa kembali deskripsi pengalaman kerja Anda untuk memastikan bahwa semuanya terdiri dari kalimat yang jelas dan tidak memiliki kesalahan ortografi atau tata bahasa. Anda juga mungkin ingin meminta seseorang untuk membaca deskripsi pengalaman kerja Anda dan memberikan masukan.

Contoh Deskripsi Pengalaman Kerja

Berikut adalah contoh deskripsi pengalaman kerja:

Contoh 1:

"Saya bekerja sebagai assisten manajer di perusahaan XYZ selama tiga tahun. Saya bertanggung jawab terhadap perencanaan dan pelaksanaan proyek-proyek kecil serta mengelola tim penjualan yang terdiri dari lima orang. Saya juga bertanggung jawab terhadap pengembangan strategi pemasaran dan mengelola anggaran iklan untuk perusahaan. Selama bekerja di sana, saya berhasil meningkatkan penjualan sebesar 20% dengan memperluas pasar kami ke wilayah baru. Saya juga memperoleh gelar MBA dari Universitas ABC, yang memberi saya pengetahuan tambahan tentang manajemen bisnis dan strategi pemasaran."

Contoh 2:

"Saya bekerja sebagai guru matematika di SMA XYZ selama lima tahun. Saya bertanggung jawab terhadap mengajar kelas matematika untuk siswa kelas X-XII serta mengelola program tambahan untuk siswa yang membutuhkan bantuan lebih. Selama bekerja di sana, saya berhasil meningkatkan tingkat keberhasilan siswa dalam ujian nasional sebesar 15% dengan mengembangkan metode pembelajaran yang lebih interaktif dan menyenangkan. Saya juga telah menyelesaikan program magister pendidikan matematika di Universitas ABC, yang memberikan saya pengetahuan tambahan tentang teori dan praktik pendidikan matematika."

Contoh 3:

"Saya bekerja sebagai teknisi IT di perusahaan XYZ selama empat tahun. Saya bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan perbaikan perangkat lunak dan perangkat keras serta memberikan dukungan teknis kepada karyawan. Saya juga bertanggung jawab terhadap implementasi dan pemeliharaan sistem jaringan perusahaan. Selama bekerja di sana, saya berhasil meningkatkan efisiensi sistem jaringan sebesar 30% dengan mengembangkan dan menerapkan solusi optimasi yang sesuai. Saya juga memperoleh sertifikasi profesional dalam bidang jaringan komputer dari Lembaga Sertifikasi XYZ, yang memberi saya pengetahuan tambahan tentang teknologi jaringan terbaru."